1. Setting Dasar Facebook
Sebelum kita melakukan Aktivitas Marketing, kita perlu melakukan beberapa setting dasar Agar memastikan status Anda bisa menjangkau banyak orang. Yaitu: Pastikan terlebih dahulu agar Settingan Status Anda adalah Public
Jika Settingan status itu adalah Friends: Artinya hanya bisa dilihat oleh Teman Anda sendiri. Jika selain teman Anda, tidak bisa melihat status Anda. Padahal jika status Anda bagus dan dilihat oleh banyak orang akan semakin banyak yang Add Friends Anda. Itu Artinya Semakin Luas Lingkup Pasar Anda.
Settingan Sederhana ini sangat berguna ketika Status Anda sedang “diserbu”. Ini Screenshot waktu saya membuka Kelas Online “Twitter Marketing Coaching” Angkatan Pertama (Bulan Februari 2015).
Karena settingan saya Public, maka orang lain yang bukan teman saya bisa melihat status saya dan Akhirnya mereka juga ikut mendaftar Kelas Online saya tersebut.
Jika Anda menggunakan Akun FB baru / Klonengan, Ada beberapa hal yang perlu anda penuhi agar Akun Baru terhindar dari blokir yang dilakukan oleh Facebook.
Apa penyebab Blokir?
- Karena terlalu banyak Add Friends
- Terlalu banyak inbox spamming
- Posting Status dengan cara Tag banyak orang
- Dan Lain-Lain
Jadi Tunggu dulu…
Sebelum Anda melakukan beberapa tindakan Marketing yang Agresif, Anda perlu meyakinkan kepada Facebook bahwa Akun Anda tidak Layak untuk mendapat blokir
Hal-hal yang perlu Anda lakukan terlebih dahulu pada Akun Baru Anda:
1. Isi Data Profile Anda selengkap-lengkapnya
Klik Nama dan Gambar Anda di bagian atas kiri lalu klik About. Anda bisa mengisi data pribadi Anda
disana berikut dengan identitas bisnis Anda
2. Lakukan beberapa Aktivitas yang menunjukkan keaktifan Facebook Anda seperti:
Update Status, Add Friends (untuk Akun baru jangan lebih dari 50 pada hari itu), Lakukan Like, Comment atau share di status Teman Anda atau Fanpage favorit Anda
3. Chatting dengan beberapa orang yang sudah berteman dengan Anda, cukup saya hello beberapa kalimat saja
4. Join Groups
5. Coba main beberapa game ( sebentar dan di awal saja, jangan keterusan nanti gagal fokus :D) Ini juga masuk hitungan poin keaktifan di Facebook, Anda bisa pilih like fanpage dan join di group yang berhubungan dengan Bisnis Anda. Ini akan membuat Facebook memberikan suggest Friends yang sesuai dengan Minat Anda tersebut. (Suggest Friends Tertarget) Setelah Anda sudah melakukan beberapa Aktivitas diatas, Anda boleh melanjutkan aktivitas-aktivitas berikut ini.
2. Menemukan Target Market Yang Lapar
Sobat, Kira-kira enak nggak kalo ketika kita bikin status promosi di Facebook lalu banyak yang komen:
- Harganya berapa tuh sist ?
- Kalau ke Medan berapa ongkirnya?
- Yang warna merah ada nggak?
- yang tipe itu ready stock nggak?
- Sist, aku inbox ya mau nanya-nanya banyak
Itu artinya Anda sudah menemukan PASAR YANG LAPAR. Pasar yang bukan hanya interest dengan produk Anda, tetapi juga lagi butuh dengan Produk Anda.
Jadi untuk sebuah promosi, nggak perlu kita spam masuk ke banyak grup… Itu tidak efektif Kunci Sukses Bisnis Online adalah Kita tahu dimana Target Market kita berada, dan disitu kita berpromosi dengan kreatif.
Metode yang selama ini saya lakukan adalah:
Saya memulai Akun FB Baru saya dengan meng-Add Teman-Teman yang tertarget, Saya tidak melakukan Ads, saya hanya membangun branding dari Akun FB Personal saya (baik Akun Pribadi maupun klonengan)
Meskipun Anda menggunakan Akun Klonengan, jika branding Anda tepat, Penjualan akan terus terjadi.
Dulu di awal saya belajar Jualan di Facebook, saya join banyak groups yang membernya puluhan ribu dan promosi disana. Anggapan saya, semakin banyak member akan semakin banyak yang melihat promosi saya.
Tetapi ternyata hasilnya NOL Sales… Capek dan tidak menghasilkan, karena pada faktanya orang menyepelekan setiap posting promosi di Groups. Jadi Akhirnya saya melakukan Metode yang saya tulis dalam Ebook ini dan Alhamdulillah hasilnya
Luar Biasa buat saya
Jadi, Agar Jualan Laris di Facebook, Anda perlu:
1. Pilah Friends Anda. Cari Friends yang tertarget dan LAPAR dengan Produk Anda
2. Setelah berteman, Anda perlu memperkenal siapa diri Anda. Branding diri Anda sendiri agar calon buyer Anda tahu bahwa Anda adalah seller yang tepat buat mereka (Akan dibahas lebih lanjut di bab selanjutnya)
3. Setelah Anda merasa Branding sudah cukup, Anda bisa lakukan Promosi yang kreatif PASAR YANG LAPAR Untuk menemukan pasar yang lapar, Anda bisa menemukan di Groups / Fanpage Kompetitor
Anda, bisa dalam satu brand atau competitor yang beda brand tapi sejenis dengan produk Anda. Tentunya jika Groups tersebut Secret, Anda perlu join dulu disana Agar bisa melihat postingannya.
Cara menemukan Target Market yang Lapar:
Misalnya: saya saat ini saya sedang berbisnis Produk Pelangsing Masukkan kata kuncinya: Pelangsing badan ,lalu klik tombol search (jangan pilih yang suggestion) Pilih yang Pages maka akan keluar pencarian list Fanpage yang menjual produk Pelangsing
Anda bisa buka satu persatu Fanpage, dimulai dengan yang like terbanyak Jika Fanpage tersebut punya banyak like tapi minim interaksi, tinggalkan saja Fokuskan perhatian pada status yang interaksinya banyak dan yang masih hangat, masih beberapa hari yang lalu (pencarian ini saya lakukan tgl 5 April 2015)
Lalu setelah ketemu, bagaimana langkah selanjutnya ? Add Friends / kirim pertemanan mereka semua (Pasar yang Lapar ini). Tetapi jangan langsung kirim inbox promosi ke mereka. Itu akan sia-sia hasilnya Anda perlu melakukannya dengan cara elegan. Akan dibahas di bab selanjutnya
Selain Add Friends dari yang memberikan komen, kita juga bisa Add Friends orang-orang yang memberikan Like status tersebut. Caranya sorot dan klik di bagian jumlah orang yang me-like
Begini hasilnya: Tinggal Klik Add Friends terus lanjut scroll ke bawah
Hasil Add Friends:
Ini adalah salah satu akun saya. Di Akun tersebut saya Jual Produk Peninggi Badan. Akun tersebut baru bikin pada saat itu. Jadi sebelum Add Friends, saya membuat album tentang produk dan testimoninya. Nah setelah saya Add Friends, langsung diserbu komen si “Pasar yang Lapar” :D Bahkan tidak sampai 1 minggu dapat lebih dari 39 komentar . Dari akun pribadi Tanpa Ads. Ini Efek dari Add Friends si “Pasar yang Lapar”.
Selain Fanpage, Anda juga bisa lakukan hal yang sama di Groups. Tetapi saya lebih suka cari Pasar yang Lapar di Fanpage. Karena seringkali yang saya ambil target marketnya adalah hasil dari Ads Fanpage tersebut jadi dalam satu posting bisa dapat ratusan-ribuan Friends sekaligus. Jadi mereka yang bayar, kita yang ambil marketnya.
INGAT !!!
Jangan terlalu Agresif.
Jangan lebih dari Add 500 Friends sehari.
Apalagi jika Akun Anda masih baru. Akun baru tidak lebih dari 300 dulu. Baru seiring dengan keaktifan Anda di Facebook, Add Friends bisa ditingkatkan dengan perlahan.
Pertemanan di Facebook hanya maksimal 5000.
Anda bisa mengakali dengan membuat Akun baru. Nah jika sudah banyak Akun baru yang masing-masing punya banyak Friends, bisa Anda merger menjadi satu Fanpage.
3. Membangun Branding
Mengirim permintaan pertemanan secara Tertaget memang sebuah ide yang bagus.
Lalu setelah mereka berteman dengan Anda dan mereka tahu bahwa Anda menjual produk yang mereka butuhkan, lantas apa mereka langsung membeli ke Anda?
Belum tentu… Siapa elu??? tanya mereka
Kalaupun bisa closing, itu karena Anda telah melakukan Add Friends dalam jumlah yang sangat banyak. Lalu sekian banyak target pasar, bagaimana caranya agar kita bisa mengkonversinya menjadi penjualan???
Yakinkan mereka bahwa Anda adalah Tempat yang tepat untuk membeli apa yang mereka butuhkan
Bagaimana Caranya ???
Sosial Media membantu kita untuk mengenal orang lebih cepat. Anda bisa dengan cepat menceritakan
“Siapa Diri Anda” dari status-status yang Anda Buat. Perkenalkan diri Anda sebagai seorang yang Expert di bidang Anda. Buat Status-Status Sharing yang dibutuhkan oleh Target Market Anda. Seperti Tips-Tips, berita terbaru seputar produk / bisnis Anda. Semakin Daging Sharing yang Anda berikan, semakin Viral Status Anda.
Memang penting ya Viral itu ? Apa sih Viral itu?
Viral artinya status Anda cepat menyebar dan menjangkau lebih banyak orang bahkan yang bukan Teman Anda sekalipun.
Informasi yang Daging dari Anda, akan membuat orang me-Like atau Share secara sukarela. Akhirnya mereka yang bukan Friends dan akan melihat Add anda agar tidak ketinggalan informasi-informasi yang menarik dari Anda Selain itu, semakin banyak yang Like,Comment,Share status Anda… Maka Status Anda akan muncul terus di newsfeed Teman-teman Anda…
Lama-lama mereka yang semula tidak menghiraukan status Anda, akhirnya jadi ikutn membaca atau bahkan ikut me-Like,Comment atau Share status itu. Dan disitulah nilai Edgerank Status Anda semakin meningkat.
Bagaimana caranya memberikan Sharing yang Daging? Banyak source yang bisa kita pakai.
Tinggal googling atau bisa dari status-status sharing di Fanpage orang lain.
Tetapi Sebelumnya kita perlu benar-benar tahu, info apa sih yang dibutuhkan oleh Target Market kita?
Dari sharing-sharing yang kita lakukan akan ada interaksi dengan Teman2 baru Anda.
Itu akan semakin meningkatkan keeratan hubungan Anda dengan Teman Baru dan juga bisa mengetahui sharing seperti apa lagi yang benar2 dibutuhkan mereka.
Kalau sudah akrab, akan lebih mudah terjadinya penjualan dibanding dengan belum kenal sama sekali.
Tapi bukan berarti kita harus sharing Daging terus Anda membuat Status di FB bukan sedang membuat Artikel di Blog :D Buatlah juga status yang lebih ringan tetapi mengurangi tingkat Viral/Edgerank
Ini penting untuk “mencairkan ES” antara Anda dengan Teman2 baru tadi. Semakin akrab => Semakin mudah Anda Jualan Status yang lucu,unik puitis akan lebih mudah menciptakan interaksi dan lebih cepat “mencairkan esnya”
Temanya tinggal disesuaikan dengan kesukaan mereka
BERSAMBUNG..........
- Blogger Comment
- Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 comments:
Post a Comment