BAGAIMANA CARA PUNYA KONTAK BBM HINGGA RIBUAN KONTAK YANG TERTARGET?

 KONTAK BBM

Nah ini cocok bagi yang kontaknya masih sedikit. Apalagi yang baru mau mulai jualan via BBM.
Wokeh to the point saja kita langsung ke strateginya:

1. Sebelumnya kita sudah bahas tukeran BC kan? Nah coba praktekan. Tapi tukeran BC
nya sama kontak yang sudah kita ajak komunikasi. Pastikan yang kita ajak tukeran broadcast itu adalah kontak yang menjual produk yang berbeda dengan kita. Sekarang gini misal Anda jualan tas terus Anda ajak juga kontak yang jualan tas buat tukeran broadcast. Ya sama za bohong.dan jangan sekali-kali tukeran broadcast dengan supplier.

2. Nah dengan tukeran broadcast ini kelebihannya kita bisa mempromosikan pin dan produk kita dengan cepat. Kalau ada yang invite dari hasil tukeran BC ini kemungkinan besar dia calon customer kita.

3. Lihat ilustrasi berikut ini. Misal ada 20 kontak BBM Anda yang mau dijak tukeran BC. Tiap kontak yang Anda ajak BC rata-rata memiliki kontak 400 kontak. 20 kontak x 400 kontak = 8000 kontak yang BACA Promosi Anda. Itu baru 20 kontak coba bayangkan jika Anda punya 100 kontak yang bisa Anda ajak tukeran BC. Tiap kontak rata-rata punya 500 kontak. Maka hitungannya 100 x 500 kontak = 50.000 kontak yang akan BACA BC anda. Muantep bukan. Tanpa Resiko. Kenapa? Karena Anda tidak mngeluarkan uang buat bayar jasa tambah kontak. GRATIS. Sekali Anda bayar jas tambah kontak itu harganya 165.000. lumayan hemat kan?

4. INGAT. jika Anda punya banyak kontak tapi orderan Anda sepi itu artinya Anda harus refresh kontak Anda. Maksudnya ganti dengan kontak-kontak yang baru. Tapi jangan dulu di delcon kontak-kontak yang sudah ada ajak tukeran BC dulu. Kan jadinya HILANG SATU TUMBUH SERIBU hehee

5. Enaknya tukeran BC selain GRATIS pasti sampai dan dilihat . Cuma masalahnya kalau sudah sampai dibaca apa enga hee..

6. Sekarang strategi berikutnya dengan tukeran kontak. Artinya nanti kita yang invite. Kalau tukeran BC hasilnya kita di invite tapi kalau tukeran kontak kita yang invite.

7. Saya sering menyebutnya tukeran reseller.

8. Cara ini masih menggunakan ketentuan yang sama yaitu tukeran kontaknya dengan kontak yang jualan produknya berbeda dengan Anda. Misal Anda jualan Tas coba Anda ajak tukeran kontak dengan yang jualan sandal, dan sebagaunya.

9. Nah kontak yang Anda ajak tukeran kontak/reseller mau atau tidaknya biasanya
jika Anda dan kontak yang Anda ajak sudah  menjalin komunikasi intensif sebelumnya. Makanya pentingnya komunikasi dengan para kontak itu ya seperti ini contoh kasusnya. Selain buat dapat orderan juga buat dapat
kerjasama.

10. Strategi selanjutnya adalah saling merekomendasikan. Nah bedanya apa dengan tukeran BC? Kalau tukeran BC sifatnya masal atau nembaknya keseluruhan, tapi kalau saling merekombinasikan sifatnya
tertentu lebih soft. Jadi emang menggunakan komunikasi biasa.

11. Cara saling merekomendasikan ini memang harus mengajak orangnya yang tepat. Maksudnya orang yang tepat ialah orang-orang yang komitmen mau sukses bareng-bareng, serius mau kerjasama. Nah seperti yang saya bilang untuk mendapatkan kontak yang seperti ini bisa ditemukan kalau kita sudah melakukan sesi komunikasi dengan tiap kontak yang Anda miliki.

12. Keunggulan saling rekomendasi hasilnya customer yang meng invite Anda lebih tertarget artinya benar-benar orang yang mau dan tertarik dengan Anda.

13. Pada kenyataannya orang akan lebih percaya kata orang lain dibanding Anda sendir
yang menawarkan. Betul ga? Nih misal ada orang yang menawarkan barang kepada Anda. Dia bilang tasnya bagus dan service nya juga oke. Mungkin Anda akan percaya ga percaya. Tapi jika teman Anda yang bilang
artinya pihak ketiga yang berbicara buka orang langsung kita tentu akan lebih percaya. Anda setuju?

14. Artinya Anda memang perlu tim dengan kata lain “marketing berjamaah” tea..nanti hasilnya ya rizkinya tetap masing-masing hee...



Share on Google Plus

About Muslimina

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment