Kira-kira apa yang terjadi? Apakah akan ada yang membeli produk kita?
ADA… tapi… saya bisa pastikan kita akan capek sendiri. Ingatlah bahwa tenaga kita itu terbatas, kita tidak bisa membidik semua orang untuk menjadi target konsumen produk kita. Di awal akan sangat baik kalau kita mencoba dengan yang namanya FOKUS.
Kalau jualan panduan tips hamil, ya targetin kepada ibu-ibu yang sudah tidak sabar ingin hamil. Misalnya ke ibu-ibu muda yang baru nikah. Dijamin produk Anda bakalan lebih menarik bagi mereka. Berikut beberapa contoh perusahaan yang melakukan segmentasi pasar (fokus pada satu ceruk pasar).
- Lion Air memiliki slogan we make people fly, ini artinya perusahaan penerbangan ini membidik target pasar menengah.Sesuai slogannya, perusahaan ini berusaha menerbangkan semua orang, maka dari itu tarif yang dikeluarkan oleh Lion Air jelas berbeda dengan maskapai lainnya. Ini terjadi karena Lion Air membidik target pasar menengah, sehingga harga yang mereka tawarkan jelas lebih murah.
- Apple punya slogan think different,ini menandakan Apple membidik target konsumen yang suka berpikir berbeda alias think different. Coba Anda bandingkan produk-produk Apple dengan produk gadget lainnya, seperti Samsung,Nokia atau yang lainnya, jelas produk Apple punya perbedaan. Ini terjadi karena Apple memang membidik segmen pasar yang berbeda. Mereka membidik pengguna gadget yang suka berpikir berbeda, pengguna gadget yang tidak hanya peduli pada harga tetapi juga pada keistimewaan.
Segmentasi pasar akan menguntungkan kita, sebab :
· Menghemat waktu kita. Kita tidak harus membidik ke semua orang, kita bisa FOKUS pada mereka yang merupakan calon pembeli potensial produk kita. Karena kita bisa FOKUS, kita bisa lebih efisien.
· Menghemat modal yang kita keluarkan tenaga.
· Fokus pada pasar tertentu akan membuat kita lebih kreatif dalam membidik pasar tersebut. Ketika pikiran kita terfokus pada target pasar A, maka kita akan benar terpusat ke sana. Segala tenaga dan pikiran kita akan terfokus pada target A, alhasil kita bisa melahirkan lebih banyak ide dan strategi kreatif dalam mengeksplorasi target A tadi sehingga kita bisa mendapatkan lebih banyak penjualan.
Sekaran yang harus Anda lakukan adalah menentukan segmentasi pasar dari produk yang akan Anda pasarkan.
Bagaimana cara melakukan segmentasi produk? Langkah langkah sederhananya seperti ini.
- Cari tahu, siapa sih orang-orang yang kira-kira butuh produk Anda. Apakah mereka kalangan ibu-ibu yang baru nikah? Apakah mereka para penggemar sepak bola klub Barcelona, apakah mereka mahasiswa yang butuh jasa penerjemahan, atau siapa? Pokoknya pikirkan baik-baik orang-orang yang nantinya akan jadi pembeli produk Anda.Contoh paling GAMPANG nih, Anda jualan jersey klub sepak bola? Siapa sih target Anda? Jelas orang-orang yang hobi bola dong, misalnya ya fans dari klub-klub seperti Barcelona, MU, Madrid, Milan, dll.
Setelah Anda tahu siapa target market Anda, MAKA CARI TAHU di mana mereka bisa
Anda jumpai. Contoh untuk target pasar penggemar klub sepak bola, fans-fans klub
sepak bola bisa dengan mudah kita jumpai di berbagai halaman klub sepak bola yang
ada di Facebook. Nah setelah tahu di mana mereka (target) biasa mangkal, barulah kita
lakukan serangan gencar ke sana guna menyihir mereka menjadi pembeli produk kita.
Fans dari sebuah klub sepak bola kita jumpai di halaman Facebook klub tersebut |
0 comments:
Post a Comment