Dewa Eka Prayoga
Strategi yang ke-3 Saya namakan: MACHINE GUN. Maksudnya? Apakah Anda pernah menonton film ramboo? Apa senjata andalan yang dia gunakan saat berperang dan melawan musuh-musuhnya?
Ya, betul. Senjatanya bernama: Machine Gun. Senjata tersebut memiliki jumlah peluru yang sangat banyak. Sekali tembak, peluru meluncur kemana-mana. Ada yang kena sasaran, ada yang melenceng.
I t u p e r s i s y a n g terjadi jika Anda menggunakan BROSUR saat berjualan. Cara ini sudah cukup kuno, bahkan bisa dibilang basi! Tapi walaupun demikian, senjata ini masih bisa Anda coba. Cara penyebarannya adalah dengan meletakkannya di depan pintu, di kipas wiper mobil, membagikannya di pinggir jalan, dan lain-lain. Kunci suksesnya bukan terletak dari brosur apa yang disebarkan, tapi dari "isi" (penawaran) dari brosur tersebut.
Berikut adalah tips dalam membuat dan menyebarkan brosur:
• Buatlah brosur yang tidak ‘me too’ (terlalu egois). Misalnya dengan mencantumkan nama merk bisnis Anda di bagian judul dengan ukuran font yang cukup besar.
• Coba pikirkan apa yang diinginkan pembeli, lalu cantumkan dalam brosur tersebut.
• Bidik pasar yang spesifik. Gunakan kata-kata khusus untuk pasar yang Anda tuju, bukan kata-kata umum yang kurang powerful.
• Coba Anda pikirkan tentang masalah yang dihadapi customer, terus Anda kasih solusinya dan cantumkan dalam brosur tersebut.
• Usahakan brosur itu bisa membuat pembaca penasaran dan ingin terus membaca. Caranya? Gunakan Headline yang Powerful!
• Headline yang bagus itu ciri-cirinya: Menyentuh Perasaan, Mudah Dipahami, Bisa Dipercaya, Simpel, Jelas.
• Kombinasikan huruf besar dan huruf kecil dalam setiap kata kata yang digunakan. Berikan penekanan dengan huruf besar. Gunakan huruf kecil seperti kata sambung "dan", "atau", "dalam", dan lain-lain
• Gunakan kata-kata yang menarik dalam Headlinenya. Misalnya kata 'GRATIS', 'Cara', 'Akhirnya'. 'Terbukti', 'BARU', 'PENGUMUMAN!', 'AWAS!', dan lain-lain
• Jangan hanya menjelaskan fitur, tapi jelaskan juga benefit utama dari produk yang Anda jual tersebut.
• Kasih testimoni yang jujur dan powerful. Orang lebih percaya pada sesuatu yang sudah terbukti.
• Buat ceklis 5W + 1H (What, WHy, When, Where, Who, How) atas produk yang ingin Anda jual.
• Buat penawaran yang sulit dditolak. Gunakan kata: GRATIS, BONUS, HADIAH, DIJAMIN, GARANSI, dan sejenisnya yang akan menjadi penarik mereka untuk menghubungi Anda segera.
• Cantumkan CTA (Call To Action) yang jelas. Cantumkan juga contact person dengan berbagai akses, seperti no handphone, pin BB, LINE, dan twirer.
• Buat brosur yang terkategori : KISS (Keep it Simple Stupid). Yang penting orang paham, mengerti, dan tertarik menghubungi kita untuk beli.
Strategi machine gun sangat cocok untuk Anda terutama yang marketnya untuk wilayah tertentu saja. Yang tak kalah penting dalam menggunakan strategi ini adalah tes dan ukur seberapa efektif
strategi berkontribusi pada kenaikan omzet bisnis Anda. Pastikan budget yang Anda keluarkan untuk mencetak brosur lebih kecil dibandingkan omzet bisnis yang Anda buat.
Bagaimana, apakah Anda sudah memahami strategi MACHINE GUN ini? Kapan Anda akan mulai mengubah konten dan konsep Brosur Anda?
JURUS SNIPER
0 comments:
Post a Comment